Dieng
Culture Festival to commence despite eruption
“Festival Budaya Dieng dimulai meski meletus”
“Festival Budaya Dieng dimulai meski meletus”
The eighth Dieng Culture Festival
(DCF) in Wonosobo, Central Java, will be held as planned on Aug. 4-6,
despite Sunday's eruption at the Sileri Crater. DCF committee head Alif Fauzi
said the eruption occurred 6 kilometers from the main Dieng area and had been
identified as a phreatic eruption, resulting in the spewing of mud and sulfuric
smoke.
Festival Budaya Dieng
kedelapan (DCF) di Wonosobo, Jawa Tengah, akan digelar sesuai rencana pada 4-6
Agustus, meski hari Minggu meletus di Kawah Sileri. Kepala
panitia DCF Alif Fauzi mengatakan, letusan tersebut terjadi 6 kilometer dari
daerah Dieng utama dan telah diidentifikasi sebagai letusan freatik,
mengakibatkan percikan asap lumpur dan sulfat.
Alif explained that the Sileri
Crater was located in an area that did not directly impact the main tourist
area and the crater did not have a history of producing poisonous gas.
“It’s safe, but we’ll keep monitoring the sulfur content [of the crater],” he
said. “Up until this morning, no aftershocks have happened at the Sileri
Crater. The condition of other craters around the area is also normal,” said
Tourism Minister Arief Yahya on Monday.
Alif menjelaskan bahwa Kawah Sileri berada di daerah yang tidak berdampak
langsung pada daerah wisata utama dan kawah tersebut tidak memiliki riwayat
memproduksi gas beracun. "Ini aman, tapi kami tetap memantau kandungan
belerang (kawah)," katanya. "Sampai pagi ini, tidak ada gempa susulan yang terjadi di Kawah
Sileri. Kondisi kawah lain di sekitar daerah juga normal, "kata Menteri
Pariwisata Arief Yahya, Senin.
Themed “The Spirit of Culture,” the festival will feature several
activities, such as a Cukur Rambut (hair cutting) ritual, Gembel music
performances dubbed Atas Awan Acoustic, a cultural and art parade, a lantern
festival and a small and medium enterprises exhibition. The location of the
festival is at Arjuna Temple in the Dieng Plateau temple complex. About 3,500
tickets will be on sale priced at Rp 300,000 (US$22.42) each.
Bertema "Semangat Budaya",
festival ini akan menampilkan beberapa kegiatan, seperti ritual Cukur Rambut
(pemotongan rambut), pertunjukan musik Gembel yang dijuluki Awan Akustik Atas,
sebuah parade budaya dan seni, sebuah festival lentera dan pameran usaha kecil
dan menengah. . Lokasi festival ini berada di Candi Arjuna di kompleks Candi
Dieng. Sekitar 3.500 tiket akan dijual dengan harga Rp 300.000 (US $ 22,42).
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar